6 Aksesoris yang perlu dihindari "biker" di Musim Hujan

Musim Hujan telah tiba. Bagi para pekerja, sebenarnya banyak hal yang dapat menghalangi atau membuat kita untuk pergi ke kantor apalagi untuk dapat sampai ke kantor tepat waktu.  Penyebab utamanya sudah pasti karena hujan. Hujan terkadang membuat kita utuk enggan berangkat kekantor atau menunda kita untuk pergi kekantor dengan jadwal yang biasanya. Entah karena menunggu hujan berhenti, atau karena persiapan yang dibutuhkan harus lebih banyak dari biasanya. Jalan macet dan genangan air yang tinggi terkadang membuat kita harus memilih untuk tidak menggunakan kendaraan mobil. Pada dasarnya angkutan umum adalah solusi yang terbaik namun rasanya menggunakan sepeda motor akan lebih efektif. Jika Anda pengguna sepeda motor untuk ke kantor, sebaiknya persiapkan diri agar terhindar dari kemungkinan kerepotan saat Hujan turun tiba - tiba atau terburuknya adalah kecelakaan. 

Bagi para bikers, sebenarnya tak hanya perlengkapan khusus anti-air, tetapi juga harus memperhatikan soal pemasangan aksesori atau komponen aftermarket. Ada beberapa aksesori yang tidak disarankan untuk dipasang. Biasanya, hal tersebut terkait fungsi yang tidak maksimal saat Hujan. namun jika sudah terlanjur dipasang ya mau bagaimana lagi. Hanya saja jika bisa di buat lebih standar lagi tentunya akan lebih aman

Apa saja yang diperlukan untuk mencegah hal - hal yang tidak diinginkan bagi pengendara sepeda motor atau biker di musim hujan? Lalu, apa saja aksesori yang harus dihindari saat musim penghujan? Berikut adalah 6 tips yang perlu dihindari biker di musim hujan.

Beberapa Aksesoris yang perlu dihindari "biker" di Musim Hujan

1. Ban merupakan komponen yang paling penting dalam kendaraan bermotor. Ban yan ceking atau tipis memang terlihat sporty namun model ban tersebut membuat daya cengkeram menjadi tidak maksimal. Apalagi jika Anda memiliki alur ban yang sudah tipis. Hal ini akan mengundang masalah kedepannya karena licinnya jalanan pada saat hujan. Segeralah mengganti dengan ban standar atau beli ban dengan ”kembangan” yang masih tebal.

2. Sepatbor belakang yang sudah divariasikan juga akan menambah kesan yang keren dalam segi penampilan motor Anda. Hanya saja akan membahayakan untuk pengendara di belakang Anda. Sepatbor aksesori memang di desain untuk mengutamakan penampilan saja. Umumnya tidak mempertimbangkan cipratan air dari ban, sehingga mengenai pengendara di belakang. Hal ini akan berimbas mengganggu pandangan dan konsentrasi mereka.

3. Pijakan kaki dan handel setang dari logam juga akan menambah kesan kokoh dan kuat. Namun pemasangan aksesori ini hanya akan membuat gaya gesek menjadi sangat kecil. Kaki Anda tentunya akan mudah terpeleset saat kena air Hujan, atau tangan tidak bisa mencengkeram handel gas dengan maksimal. 

4. Untuk motor matic / scutic terkadang banyak yang sudah di modifikasi Boks CVT nya. Banyak yang menawarkan pemasangan aksesori yang tak standar seperti selang pernafasan atau melubangi boks agar lebih dingin dan sebagainya. Namun area ini pada dasarnya seharusnya menjadi area yang kering. Dan akibatnya CVT akan mudah selip saat tergenang.

5. Penggunaan lampu warna putih memang terang saat kering. Banyak biker - biker yang sudah merubahnya mungkin sejak awal pertama kali membelinya. Namun faktanya saat hujan lebat, lampu paling terang dan gampang dilihat justru warna kuning atau kekuningan seperti saat masih standar.

6. Suspensi kaku atau yang direndahkan juga menjadi hal yang terbilang keren. Secara tidak langusng akan membantu menambah kecepatan saat memacu kendaraan. Ini dia yang juga dianggap berbahaya. Saat ada genangan, kita tidak pernah tahu apakah ada lubang atau tidak. Suspensi yang tidak standar berpotensi merusak bodi saat ”menghajar” lubang yang terlihat karena genangan.

Demikianlah